Kontroversi perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW

Assalamualaikum WR.WB




Alhamdulillah hirobbil alamin, Masih dalam suasana Maulid Nabi 2014, kali ini saya akan membahas mengenai Kontroversi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. 

Pertama-tama kita akan membahas definisi Bid'ah terlebih dahulu, Bid'ah adalah tindakan yang diklaim mempunyai maslahab namun bertentangan dengan tujuan syariah. Dalam hal ini Bid'ah dibagi menjadi 2 yaitu bid'ah sesat dan bid'ah baik. 

Memang pada masa Nabi Muhammad SAW maupun para Sahabat, tidak ada perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW atau peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Imam As Suyuthi dalam kitab Husn Al- Maqosid fi Amal Al-Maulid mengatakan bahwa, orang yang pertama kali melaksanakan Peringatan Kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah Malik Mudzofah Ibnu Batati, seorang penguasa dari negeri Ibbril yang terkenal loyal. Lalu pada masa Abbasiyah, sekitar abad ke 12 Masehi, perayaan Maulid Nabi dilaksanakan secara resmi dan di fasilitasi oleh Khlaifah, pada masa itu perayaan Maulid Nabi dilaksanakan dengan membaca syair-syair berisi pujian terhadap Nabi Muhammad SAW, pawai mengelilingi kota dan diiringi pasukan berkuda dan bersenjata.

Terdapat dua pendapat mengenai Maulid Nabi ini 

- Pendapat pertama 

Pendapat pertama yang menentang pelaksanaan Maulid Nabi Muhammad SAW, pendapat ini disampaikan oleh Syekh Tajudiin Al Iskandari, seorang ulama besar berhaluan malikiyah mengatakan bahwa Peringatan Maulid Nabi adalah Bid'ah Mazmumah atau menyesatkan, memang Perayaan Maulid Nabi SAW tidak tersirat maupun tersurat dalam Al Qur'an

- Pendapat Kedua

Pendapat kedua mendukung dan menerima Peringatan  Maulid Nabi SAW, pendapat ini disampaikan oleh Imam Ibnu Hajar Asqalani dan Imam AS Suyuthi yang mengatakan bahwa Maulid Nabi merupakan Bid'ah Mahmudah, inovasi yang baik dan tidak bertentangan dengan syariat Islam.


Semuanya tergantung dari kita, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat kita jadikan sebagai bentuk mengingat kembali diutusnya Nabi Muhammad menjadi rasul. 

Wassalamualaikum WR.WB